Tempat Kerja Paling Asik Selain di Kantor

Kalau jaman dulu, yang namanya bekerja itu pasti diasosiasikan dengan kantor. Ruangan besar dengan meja-meja kerja dan komputer, kadang dengan sekat-sekat antar meja. Tapi kalau sekarang sudah banyak perusahaan yang membebaskan karyawannya untuk bekerja di mana saja – tidak perlu di meja kerjanya atau di ruangannya. Beberapa perusahaan IT besar seperti Google atau Go-Jek bahkan punya kantor yang didesain semenarik dan senyaman mungkin agar karyawannya bisa betah di kantor – lengkap dengan taman, bean bags atau sofa-sofa yang nyaman untuk menjadi tempat kerja.

Walaupun saya bukan pegawai kantor-kantor seperti itu, tapi saya merasa beruntung karena pekerjaan saya sekarang memungkinkan saya untuk bekerja di mana saja. Nggak harus di kantor, tapi saya juga bisa mencari tempat lain yang sekiranya nyaman untuk menjadi area saya bekerja. Kadang saya bekerja di rumah, tapi kalau bosan ya saya bisa pindah ke tempat lain yang menurut saya bisa membangun inspirasi dan membuat saya semakin produktif.

Beberapa tempat yang menjadi pilihan saya untuk bekerja antara lain:

• Cafe. Bekerja di cafe atau kedai kopi saat ini memang menjadi pilihan paling umum ya. Selain karena dekat dengan ‘bahan bakar’ otak yaitu kopi (konon ada beberapa orang yang mengaku nggak bisa kerja kalau belum mengkonsumsi kafein), tempat ini juga biasanya menyediakan colokan listrik dan Wi-Fi yang memungkinkan kita untuk buka laptop dan mengakses internet gratis.



• Co-working space. Bosan dengan kantor? Bisa pindah ke ‘kantor’ sewaan bersama dengan para pekerja-pekerja dari kantor lain di tempat yang bernama co-working space. Di beberapa kota besar sudah banyak tempat seperti ini, yang memungkinkan kamu untuk bertemu dengan para pekerja lain. Bahkan dari co-working space kamu bisa berkenalan, berkolaborasi, atau bahkan membuat sebuah bisnis baru.

• Taman. Sekarang sudah banyak taman-taman kota yang naman, nggak cuma buat berekreasi tapi juga buat berkreasi. Salah satu yang saya suka adalah taman Lansia di Bandung. Di sini ada beberapa spot yang nyaman untuk duduk, di tengah-tengah pepohonan dan tanaman yang asri. Suasana tamannya tidak begitu ramai, dan pemerintah kota pun menyediakan akses Wi-Fi gratis. Cuma kekurangannya ya nggak ada colokan listrik, jadi kalau laptopnya habis batre ya kelar deh hehehe.



• Gerbong restorasi di kereta api. Sebagai pekerja yang sering bepergian menggunakan kereta api (biasanya saya pulang pergi antara Jakarta-Bandung) saya sangat senang membawa laptop saya ke gerbong restorasi. Di sini ada colokan listrik dan tempat duduknya cukup nyaman. Hanya saja, selain nggak ada akses internet (kalau di kereta kan seringkali nggak ada sinyal pas melewati daerah-daerah tertentu), juga kita harus perhaikan gerbongnya lagi penuh atau nggak. Kalo pas lagi banyak yang mau makan ya mau nggak mau harus mengalah, karena namanya ya kereta makan bukan kereta kerja, hehehe.

• Perpustakaan. Kamu pasti tahu kalau di kotamu ada yang namanya perpustakaan nasional, atau bahkan perpustakaan beberapa pusat budaya lain – seperti Erasmus Huis atau IFI. Nah, perpustakaan ini tempat yang ideal banget kalau kamu ingin bekerja dengan suasana yang tenang. Selain itu juga banyak buku-buku yang bisa menjadi referensi yang kamu butuhkan.

• Lobby lounge hotel. Terkadang saya mendapat undangan untuk meeting di sebuah hotel. Biasanya, saya akan meluangkan waktu satu jam atau 30 menit sebelum meeting untuk menyiapkan agenda meeting hari itu. Saya memilih untuk bekerja di lobby lounge hotel tersebut, karena selain aksesnya dekat dengan tempat meeting, juga disediakan minuman dan kudapan yang bisa menemani saya selama bekerja. Biasanya hotel-hotel bintang empat dan lima sih yang punya lobby lounge nyaman untuk bekerja.

Kalau kamu, ada ide nggak kira-kira asiknya bekerja di mana lagi nih selain kantor dan tempat-tempat yang sudah saya sebutkan di atas?